Foto sebagai media pembelajaran

Proses belajar mengajar dalam lingkungan sekolah memiliki banyak sarana dan materi yang dibutuhkan. Proses belajar mengajar yang secara representatif dapat membantu tercapainya tujuan belajar dalam setiap bidang studi. Dengan adanya media pembelajaran dapat mempermudah aktifitas belajar. Kata media yang berasal dari bahasa Latin yang adalah bentuk jamak dari medium batasan mengenai pengertian media sangat luas, namun kita membatasi pada media pendidikan adalah media yang digunakan sebagai alat dan bahan kegiatan pembelajaran. Media pembelajaran dapat dipergunakan dalam kegiatan belajar mengajar di kelas untuk setiap tingkatan jenjang pendidikan, antara lain usaha pemanfaatan media foto atau fotografi untuk meningkatkan pemahaman materi pelajaran. Pembelajarannya adalah menggunakan foto sebagai media pembelajaran yang dapat berkaitan dengan hal yang ingin disampaikan oleh guru dalam mata pelajaran apapun.
Media Pembelajaran dengan foto pada dasarnya baik untuk sumber belajar, media maupun alat peraga memiliki esensi penting jika ketiganya diintegrasikan dalam proses belajar mengajar di dalam lingkungan sekolah.
Dengan adanya media pembelajaran menggunakan foto tentunya mempermudah para siswa utuk lebih mengerti dan memahami materi yang disampaikan oleh guru atau pengajar. Selain itu murid atau para siswa lebih tertarik melihat foto sebagai media pembelajaran ketimbang hanya dengan materi yang dibicarakan secara lisan oleh pengajar. Dalam hal ini pun mempermudah guru dalam menjelaskan dan proses belajar. Tujuan foto sebagai media pembelajaran adalah menghasilkan sumber daya manusia yang tangguh, mandiri, tanggung jawab dalam menghadapi tantangan dimasa depan.
Istilah foto atau fotografi merupakan suatu media yang dihasilkan melalui kamera yang dapat membantu dengan jelas dan mudah dalam pemahaman cerita, baik bagi kalangan anak-anak maupun orang dewasa. Seseorang bisa mendapatkan media foto di toko buku, perpustakaan dan rental buku yang telah tersebar di pelosok negeri ini. Selain foto sebagai media pembelajaran, dapat juga digunakan sebagai media komunikasi. Media komunikasi dalam bentuk foto bisa kita dijumpai pada buku, majalah, surat kabar, poster, spanduk, billboard, TV dan lain sebagainya. Fungsinya tentu tidak hanya foto sebagai media pembelajaran tetapi juga sebagai : sarana bercerita, alat bantu pendidikan, promosi bisnis, alat kritik, pembentukan opini dalam pers, bahkan sebagai alat komunikasi sosial. Pada zaman sekarang yang mengutamakan ilmu pengetahuan dan teknologi media foto sesungguhnya telah menjadi bagian dari aspek pendidikan serta penyebarluasan informasi yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan kepada masyarakat luas. Selain itu, foto merupakan sarana hiburan yang memiliki nilai ekonomi. Salah satu kelebihan lagi yang dapat kita lihat bahwa foto memiliki nilai realitas yang tidak bisa di bohongi oleh mata sehingga apa yang ada dalam foto adalah sebuah kebenaran yang telah terjadi.
Berdasarkan uraian di atas dapat dijelaskan bahwa foto sebagai media pembelajaran dapat menunjang peningkatan prestasi belajar siswa pada umumnya dan terutama siswa yang mengalami kesulitan belajar pada khususnya. Menumbuhkan minat belajar siswa menggunakan media foto tentunya sangat mudah dilakukan dan dicari.